PERNAH merasa takut? Pastinya benar. Apalagi jika rasa takut
itu sudah menguasai diri begitu dalam dan berlebihan, rasanya ingin
melepaskan rasa takut itu. Namun, bingung bagaimana caranya. Sebenarnya
ketakutan merupakan suatu yang wajar bagi manusia. Namun semua rasa
takut yang ada dihadapan Anda sebenarnya bisa diatasi. Kuncinya hanya
satu, ada kemauan. Oleh karena itu jika kemauan untuk melawan rasa takut
itu sudah besar maka segala ketakutan yang ada dihadapan Anda bisa
diatasi sehingga Anda bebas untuk beraktivitas.
Sebenarnya apa sih yang menimbulkan rasa takut? Lantas, bagaimana cara mengatasinya? Berikut penjelasannya.
Takut Kehilangan Cinta. Ketika
pasangan sudah mulai merasa cemburu dalam suatu hubungan kekasih atau
ketika masing-masing pasangan mulai mencari kesalahan sehingga ada yang
merasa sakit hati maka hal tersebut bisa menyebabkan pasangan Anda akan
beralih ke orang lain.
Kurangnya kepercayaan antara Anda dan kekasih adalah dasar alasan
Anda takut kehilangan dia. Sebenarnya ketidakpercayaan karena merasa
takut kehilangan. Berbohong adalah faktor penting yang menyebabkan rasa
takut akan kehilangan cinta.
Untuk mengatasi hal tersebut adalah membangun kepercayaan. Anda harus
tegas dan menghindari berprasangka buruk terhadap kekasih. Cara terbaik
untuk menghilangkan rasa takut kehilangan kekasih adalah mencegah
masuknya pikiran non logis masuk dalam wilayah logis. Cobalah Anda
selalu berpikiran positif tentang kekasih maka semua rasa takut itu akan
hilang dengan sendirinya.
Claustrophobia. Claustrophobia
adalah takut terhadap ruang tertutup. Perasaan takut ini dipicu oleh
keadaan tertentu ketika terperangkap di ruang yang terbatas. Anak yang
terperangkap dalam ruang yang terbatas dan tertutup dapat menyebabkan
perkembangan claustrophobia. Misal, terjebak di lift dapat membuat satu
efek terhadap claustrophobia.
Berdasarkan riset claustrophobia terjadi karena pengalaman buruk yang
membuat selalu gelisah di dalam ruang tertutup. Pikiran dalam ruang
tertutup itu kemudian dikaitkan dengan ketakutan sehingga menyebabkan
badan bisa menggigil, bergetar atau pingsan.
Untuk mengatasinya yang pertama adalah harus dipisahkan perasaan
takut dengan ruang tertutup. Selain itu bisa dengan hypnotherapy,
non-linguistik dan obat-obatan dalam perawatan untuk penderita terhadap
ruang tertutup. Melihat banjir adalah salah satu cara untuk mengatasi
ketakutan terhadap ruang tertutup.
Takut kegelapan: Dikenal sebagai Achluophobia atau
Nyctophobia, yakni takut terhadap kegelapan. Gejala penderitanya adalah
bernapas cepat, denyut jantung tak beraturan, berkeringat dan mual.
Takut ini sangat berdampak pada kualitas hidup seseorang. Seperti
ketakutan pada yang lain, takut akan kegelapan adalah mekanisme
perlindungan dari pikiran bawah sadar.
Untuk
penyembuhannya memerlukan waktu yang cukup panjang dan melibatkan
terpapar kegelapan. Tapi saat ini ada satu penemuan berupa obat yang
dapat membantu dan menghapus akan perasaan takut terhadap kegelapan.
Yang yang pasti untuk mengatasi perasaan takut terhadap kegelapan ini
adalah dari diri pribadi Anda.
Demophobia: Demophobia adalah takut terhadap suatu kelompok.
Hal ini ditandai dengan gejala seperti sesak nafas, pusing, berkeringat,
gelisah dan ketidakmampuan untuk berpikir dan berbicara. Sebagian besar
penderita akan mengalami panik adanya pemikiran adanya pembaruan satu
kelompok.
Ketika kelompok masyarakat muncul sebagai kelompok berbahaya, jelas
ada reaksi dari kedua penderita. Tidak itu saja, demophobia juga sangat
takut terhadap keramaian. Terapi untuk mengatasinya adalah dengan terapi
energi. Terapi energi merupakan cabang baru dalam psikologi yang
berkaitan dengan sistem energi tubuh.
Berdasarkan
penelitian bahwa beberapa emosi negatif berhubungan dengan sistem
energi tubuh. Oleh karena itu untuk mengatasinya dengan energi sehingga
bisa melawan perasaan takut itu sendiri.
Takut dikritik: Kritik adalah salah satu dasar manusia untuk
bisa melangkah lebih maju lagi. Tapi pada kenyataannya justru banyak
orang yang takut terhadap kritikan itu sendiri. Takut akan kritik
merupakan salah satu dasar ketakutan dan salah satu yang paling sering
dialami setiap orang. Takut dari kritikan diwujudkan dengan menghindari
percakapan, pergeseran dari mata dan rendah diri.
Cara yang terbaik untuk mengatasinya adalah harus belajar untuk
mengambil kritikan secara positif dan menggunakannya untuk meningkatkan
kepribadian Anda. Mempertimbangkan kritik sebagai sarana yang lebih baik
dan bekerja dengan yakin. Sikap yakin ini adalah untuk membantu Anda
untuk menyingkirkan takut terhadap kritikan.
Takut mati. Takut
mati dikenal sebagai Thantophobia. Ada teori agama yang menceritakan
tentang kehidupan setelah kematian dan apa yang terjadi setelah
meninggal dunia. Kematian tetap menjadi kenyataan dan waktunya tidak
menentu.
Oleh karena itu takut akan kematian adalah satu cara untuk mencegah
agar kita selalu sehat dan menjaga kesehatan. Mengubah pola pikir dengan
berperilaku membantu orang lain akan menghilangkan perasaan terhadap
takut kematian. Thantophobia juga dapat disembuhkan oleh Hypnotherapy.
0 komentar:
Posting Komentar